CIREBON, FOKUSJabar.com : Wakil Bupati Kabupaten Cirebon periode 2014-2019 Tasiya Soemadi Algotas atau yang akrab disapa Gotas, resmi dinyatakan bebas dari kasus dugaan korupsi Bansos yang menimpanya pada tahun 2014 silam. Seperti yang diungkapkan Bupati Cirebon Sunjaya Purwadisastra, Gotas  yang sebelum menjadi terdakwa kasus korupsi dana hibah bansos Pemerintah Kabupaten Cirebon Tahun Anggaran 2009 – 2012 itu kini sudah dinyatakan bebas. "Alhamdulillah, memang benar bahwa pak Gotas selaku Wakil Bupati Kabupaten Cirebon pada sore hari ini sudah diputuskan oleh hakim bahwa beliau tidak terbukti bersalah," ujar Sunjaya, Kamis (12/11/2015) sore. Dia juga mengatakan, Gotas yang didampingi oleh pihak Kejaksaan Negeri  dan pengacaranya sedang bergegas pulang menuju rumah dinasnya yang diperkirakan akan tiba pada pukul 19.00 WIB, "Insyallah beliau pulang pada pukul 7 malam nanti langsung ke rumah dinas, pastinya saya pun akan ikut menyambutnya," tuturnya. Sebelumnya, Tasiya Soemadi Algotas dituntut sembilan tahun penjara subsidair enam bulan denda Rp200 juta dan dibebankan uang pengganti sebesar Rp159 juta karena terbukti bersalah dalam dakwaan primair pasal 2 ayat 1 atau pasal 3 jo pasal 18 UU No 31 Tahun 1999 jo pasal 20 Tahun 2001 jo pasal 64 ayat 1 jo pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP. Sementara, pada hari ini Kamis (12/11/2015) Majelis Hakim Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) memutuskan terdakwa Tasiya Soemadi Algotas bebas dari tuntutan sembilan tahun penjara. Ketua Majelis Hakim Tipikor Joko Indiarto mengatakan, terdakwa Gotas tidak terbukti bersalah sebagaimana tuntutan Jaksa Penuntut umum baik dalam Dakwaan primair dan Subsider. (Dea/Vetra)